CHAPTER 12
ACTIVITY BASED MANAGEMENT
♥ Process Value Analysis:
- Driver Analysis: mengidentifikasi/ menganalisa faktor-faktor (driver) apa saja yang menyebabkan terjadinya activity costs.
- Activity Analysis: menganalisis dan mengevaluasi aktivitas apa saja yang dilakukan dalam organizational and operational activity.
- Activity Analysis:
- Value Added: aktivitas yang utama/ paling penting dalam proses produksi, dapat terjadi perubahan bentuk dan bernilai
- Value added by a mandate: aktivitas yang harus dijalankan karena adanya peraturan yang mengatur aktivitas tersebut. (cth: sertificate)
- Non Value Added: aktivitas yang sebenarnya tidak dibutuhkan atau dapat dihilangkan/ dihapus, diantaranya: scheduling, moving, waiting, inspecting, storing
♥ Activity Management can reduce cost in 4 ways:
- Activity Elimination: mengeliminasi/ menghapus aktivitas non value added
- Activity Selection: menyeleksi aktivitas mana yang value dan non value added
- Activity Reduction: mengurangi tingkat aktivitas yang bisa diminimalisasikan
- Activity Sharing: men-sharing aktivitas yang dapat mengurangi cost.
♥ Assesing Activity Performance:
- Efficiency
- Quality
- Time/timing
♥ Financial Measures of Activity Efficiency
- Reporting Value Added dan Non Value Added Cost
- Formulas: Value Added Cost = SQ x SP ; Non Value Added Cost = (AQ-SQ) SP
- SQ = Standard Quantity, SP = Standard Price, AQ = Actual Quantity
- Trending Reposting of Non Value Added Cost: melihat tingkat non value added cost, apakah costnya menurun dan performancenya meningkat -> (Plan - Do - Check - Act)
- The Role of Kaizen Standards: menentukan standarisasi produksi perusahaan
- Benchmarking: menggunakan best practices sebagai standard untuk mengevaluasi performance aktivitas. Benchmarking ada 2: 1) internal 2) external
- Activity Flexible Budgeting: rentang aktivitas lebih dari satu -> melihat financal measures berdasrakan aktivitas yang lebih dari satu
- Unfavorable: cost yang dikeluarkan (actual) > cost yang dibudgetkan
- Favorable: cost yang dikeluarkan (actual) < cost yang dibudgetkan
- Budget Variance: selisih antara budgeting dan actual
- Capacity Variance: selisih antara standard quantity dan actual usage
- Activity Capacity Management
* Dalam ABM (Activity Based Management) diperlukan System Planning
* Pelajaran lebih lanjut dapat dilihat dibuku
0 komentar:
Post a Comment